Buah yang satu ini disebut buah naga, mungkin karena memiliki sisik yang mengingatkan orang pada naga. Merupakan jenis kaktus, berasal dari Meksiko, Amerika Selatan. Buah ini ditanam secara komersial di Vietnam dan Australia. Sering digunakan dalam acara imlek untuk persembahan pada dewa-dewa. Isi buahnya berwarna putih, merah, atau ungu dengan taburan biji-biji yang berwarna hitam yang boleh dimakan. Tekstur isinya seperti isi tembikai, dan rasanya seperti buah kiwi. Ciri-ciri unik inilah yang menjadikan buah naga amat sesuai dijadikan ramuan dalam salad buah-buahan.
Setiap negara mempunyai sebutan yang berbeda terhadap buah ini, misal :
Feuy Long Kwa (Cina),
Thanh Long atau Clever Dragon (Vietnam),
Kaew Mangkorn (Thailand),
Shien Mie Kuo (Taiwan),
Pitahaya (Mexico),
Melano (Hawai),
Rhino Fruit (Australia). Sedangkan secara internasional buah disebut Dragon Fruit.
Buah Naga, Kaktus Manis, Kaktus Madu ( Indonesia )
Yang paling banyak diminati adalah buah naga yang kulitnya berwarna merah. Buah ini mengandung 80% air, vitamin c, serat, kalsium, zat besi, dan fosforus yang bermanfaat untuk merawat penyakit darah tinggi. Kasiat buah naga :
1. mujarab menurunkan kolesterol
2. Untuk penyeimbang kadar gula darah, pencegah kanker, pelindung kesehatan mulut
3. pencegah pendarahan, dan obat keluhan keputihan.
4. mencegah kanker usus, menguatkan fungsi ginjal dan tulang, menguatkan daya kerja otak, meningkatkan ketajaman mata, serta sebagai bahan kosmetik.
5. Mengobati sembelit, Mengobati Hypertensi, Memperhalus kulit wajah
Saat ini Vietnam dan Thailand merupakan pemasok buah naga terbesar di dunia. Namun permintaan yang bisa dipenuhi baru 50 % saja. Sementara di pasar lokal, kendati masih sedikit, buah naga lokal juga sanggup bersaing dengan buah naga impor.
Sejuta Manfaat Buah Naga
BUAH SALAK
Buah Salak (Salacca Edulis) merupakan salah satu buah tropis yang saat ini banyak diminati oleh orang Jepang, Amerika, dan Eropa, di samping Indonesia sendiri. Buah salak memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi, dapat dikonsumsi sebagai buah segar juga dapat dijadikan manisan.
Tanaman salak menghendaki tanah yang gembur dan beraerasi baik dengan kandungan pasir berkisar 45 – 85%, yaitu tanah dengan tekstur berlempung sampai liat berpasir. Tanaman Buah salak tumbuh dengan baik pada tanah netral (pH 6 – 7), namun demikian tanaman salak dapat tumbuh juga pada tanah dengan keasaman sedang (pH 4,5 – 5,5) atau agak basa (pH 7,5 – 8,5).
Buah Salak terutama ditanam untuk dimanfaatkan buahnya, yang populer sebagai buah meja. Selain dimakan segar, salak juga biasa dibuat Manisan,Asinan,dikalengkan, atau dikemas sebagaiKeripik salak. Salak yang muda digunakan untuk bahan Rujak.Umbut salak pun dapat dimakan.
Helai-helai anak daun dan kulit tangkai daunnya dapat digunakan sebagai bahan anyaman, meski tentunya sesudah duri-durinya dihilangkan lebih dahulu.
Karena duri-durinya hampir tak tertembus, rumpun salak kerap ditanam sebagai pagar. Demikian pula, potongan-potongan tangkai daunnya yang telah mengering pun kerap digunakan untuk mempersenjatai pagar, atau untuk melindungi pohon yang tengah berbuah dari pencuri.
Ragam jenis dan penyebaran
Salak ditemukan tumbuh liar di alam di Jawa bagian barat daya dan Sumatra bagian selatan. Akan tetapi asal-usul salak yang pasti belum diketahui. Salak dibudidayakan di Thailand, Malaysia dan Indonesia, ke timur sampai Maluku. Salak juga telah diintroduksi ke Filipina, Papua Nugini, Australia dan juga Fiji.
Sebagian ahli menganggap salak yang tumbuh di Sumatra bagian utara berasal dari jenis yang berbeda, yakni S. sumatrana Beccari. S. zalacca sendiri dibedakan lagi atas dua Varietas botani, yakni var. zalacca dari Jawa dan var. amboinensis (Becc.) Mogea dari Bali dan Pulau Ambon.
Berdasarkan kultivarnya, di Indonesia orang mengenal antara 20 sampai 30 jenis di bawah spesies. Beberapa yang terkenal di antaranya adalah salak Padangsidempuan dari Sumatera Utara, salak condet dari Jakarta, salak pondoh dari Yogyakarta dan salak Bali. Salak condet merupakan flora propinsi DKI Jakarta.
Salak pondoh
Salak pondoh adalah fenomenal. Mulai dikembangkan pada kira-kira tahun 1980an, salak yang manis dan garing ini segera menjadi buah primadona yang penting di wilayah Yogyakarta. Tahun 1999, produksi buah ini di Yogyakarta meningkat 100% dalam lima tahun, mencapai 28.666 ton. Kepopuleran salak pondoh di lidah konsumen Indonesia tak lepas dari aroma dan rasanya, yang manis segar tanpa rasa sepat, meski pada buah yang belum cukup masak sekalipun.
Gambaran produksi itu jelas memperlihatkan lonjakan pesat dari tahun-tahun sebelumnya. Perkiraan produksi salak di seluruh Jawa sampai tahun 1980an hanya berkisar antara 7.000 – 50.000 ton, dengan wilayah Jawa Barat menyumbang kurang lebih setengah dari jumlah itu.
Salak pondoh sendiri ada bermacam-macam lagi variannya. Beberapa yang terkenal di antaranya adalah pondoh super, pondoh hitam, pondoh gading, pondoh nglumut yang berukuran besar, dan lain-lain. Di wilayah DIY, sentra penghasil salak pondoh ini adalah kawasan lereng Gunung Merapi yang termasuk wilayah Sleman Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman.
Salak pondoh nglumut atau kerap pula disebut salak nglumut, namanya diambil dari nama desa penghasil varietas salak unggul ini yaitu Desa Nglumut, Srumbung, Magelang yang juga berada di hamparan Gunung Merapi dan termasuk ke dalam wilayah Srumbung, Magelang, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Kini perkebunan salak pondoh telah meluas ke mana-mana, seperti ke wilayah Wonosobo, Banjarnegara, Banyumas, Kuningan dan lain-lain.
Manfaat Alpukat
Buah alpukat adalah salah satu buah favoritku, aq juga punya pohonnya jadi kalau sudah musim buah, hampir tiap hari aku makan buah alpukat, dan yang aku tahu ada beberapa manfaat dari buah favoritku ini
Manfaat Alpukat
Hampir setiap bagian dari pohon alpukat memiliki manfaat. Kayu pohon alpukat bermanfaat sebagai bahan bakar. Biji dan daunnya dapat digunakan dalam industri pakaian. Kulit pohonnya dapat digunakan untuk pewarna coklat pada produk yang terbuat dari kulit.
Dalam bidang kecantikan, buah alpukat juga sering digunakan sebagai masker wajah. Buah ini dianggap mampu membuat kulit lebih kencang. Buah alpukat juga bermanfaat untuk perawatan rambut misalnya sewaktu melakukan creambath.
Selain itu, sebagai buah, alpukat juga tentu bisa dinikmati sebagai hidangan yang lezat. Berbagai hidangan disajikan dengan menambah alpukat sebagai bagian dari hidangan tersebut.
Zat Kaya Manfaat dalam Alpukat
Alpukat atau avokad memiliki kandungan nutrisi yang sangat tinggi. Alpukat atau avokad setidaknya mengandung 11 vitamin dan 14 mineral yang bermanfaat. Alpukat kaya akan protein, riboflavin (atau dikenal sebagai vitamin B2), niasin (atau dikenal sebagai vitamin B3), potasium (atau lebih dikenal sebagai kalium), dan vitamin C.
Selain itu alpukat mengandung lemak yang cukup tinggi. Namun jangan takut karena lemak pada alpukat mirip dengan lemak pada minyak zaitun yang sangat sehat. Lemak yang dikandung dalam alpukat adalah lemak tak jenuh yang berdampak positif dalam tubuh. Lemak pada alpukat juga digunakan dalam pembuatan sabun dan kosmetik.
Berikut ini penjelasan beberapa zat dalam alpukat atau avokad yang bermanfaat bagi tubuh kita:
Vitamin E dan vitamin A
Vitamin E dikenal sebagai vitamin yang berguna untuk menghaluskan kulit. Campuran vitamin E dan vitamin A sangat berguna dalam perawatan kulit. Kombinasi vitamin E dan vitamin A membuat kulit menjadi kenyal, menghilangkan kerut, membuat kulit terlihat muda dan segar.
Potasium atau Kalium
Potasium (dikenal juga sebagai kalium) yang ada dalam alpukat dapat mengurangi depresi, mencegah pengendapan cairan dalam tubuh dan dapat menurunkan tekanan darah.
Lemak tak jenuh
Dalam alpukat ada lemak nabati yang tinggi yang tak jenuh. Lemak ini berguna untuk menurunkan kadar kolesterol darah (LDL), yang berarti dapat mencegah penyakit stroke, darah tinggi, kanker atau penyakit jantung. Lemak tak jenuh pada alpukat juga mudah dicerna tubuh sehingga dapat memberikan hasil maksimal pada tubuh. Lemak tak jenuh pada alpukat juga mengandung zat anti bakteri dan anti jamur.
Asam oleat
Asam oleat merupakan antioksidan yang sangat kuat yang dapat menangkap radikal bebas dalam tubuh akibat polusi. Radikal bebas dalam tubuh akan menimbulkan berbagai macam keluhan kesehatan.
Vitamin B6
Vitamin ini berkhasiat untuk meredakan sidrom pra-haid atau pra-menstruasi (PMS) yang umumnya diderita wanita setiap bulan.
Zat Besi dan Tembaga
Zat ini diperlukan dalam proses regenerasi darah sehingga mencegah penyakit anemia.
Mineral Mangaan dan Seng
Unsur ini bermanfaat untuk meredakan tekanan darah tinggi, memantau detak jantung dan menjaga fungsi saraf tetap terjaga.
Hidup Sehat dengan Alpukat
Di beberapa bagian dunia, buah ini dianggap sebagai salah satu buah eksotis dan langka. Mungkin alpukat telah memainkan peranan penting dalam diet makanan Anda. Setelah merasa berbagai hidangan yang mengandung alpukat atau avokad, Anda mungkin dapat mengatakan bahwa buah ini benar-benar banyak manfaatnya dan juga buah yang lezat!
Labels
- acne (2)
- Adsense (2)
- Alertpay (1)
- Bisnis (1)
- Bisnis Online (3)
- Cancer (1)
- Catatan kecil (6)
- Domain Gratis (2)
- Free Ebook (1)
- Gaya Hidup (1)
- Gosip artis (1)
- Kesehatan (14)
- Manfaat Buah (3)
- Nutrition (1)
- Paypal (2)
- SEO (4)
- Tanaman Herbal (3)
- Teknologi (2)
- Tips dan trik blogger (7)